Pengertian Saham Counter Cyclical Stocks – Belajar Saham, Saham adalah salah satu instrumen investasi yang banyak diminati oleh investor. Salah satu jenis saham yang perlu dipahami adalah saham counter-cyclical. Dalam dunia investasi, pergerakan pasar saham sangat dipengaruhi oleh naik-turunnya siklus ekonomi. Terdapat dua jenis saham yang berkaitan dengan siklus ekonomi, yaitu saham siklikal dan saham counter-cyclical. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian saham counter-cyclical.
Definisi Saham Counter Cyclical Stocks
Saham counter-cyclical adalah jenis saham yang cenderung melawan arus pergerakan ekonomi. Artinya, ketika perekonomian sedang dalam masa resesi atau perlambatan ekonomi, saham-saham ini dapat tetap menguntungkan. Saham counter-cyclical biasanya berasal dari industri yang berbeda dengan saham siklikal.
Karakteristik Saham Counter Cyclical Stocks
Berikut beberapa karakteristik saham counter-cyclical:
- Stabil: Saham counter-cyclical cenderung stabil meskipun kondisi ekonomi sedang tidak stabil. Biasanya, saham-saham ini berasal dari sektor yang memiliki tingkat kebutuhan yang tetap seperti produk-produk yang dianggap sebagai kebutuhan dasar masyarakat.
- Pergerakan Harga yang Berlawanan: Saham-saham ini bergerak berlawanan arah dengan saham-saham siklikal. Ketika harga saham-saham siklikal menurun, harga saham counter-cyclical dapat meningkat.
- Kenaikan Dividen: Perusahaan yang memiliki saham counter-cyclical seringkali memberikan dividen yang stabil bahkan di masa sulit. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki fundamental yang kuat.
Contoh Saham Counter Cyclical Stocks
Beberapa contoh saham counter-cyclical antara lain:
- Perusahaan air minum
- Perusahaan makanan dan minuman
- Perusahaan farmasi
- Perusahaan asuransi
- Perusahaan keamanan
Keuntungan dan Risiko Investasi Saham Counter Cyclical
Setiap jenis investasi memiliki keuntungan dan risiko tersendiri, begitu pula dengan investasi saham counter-cyclical. Berikut adalah beberapa keuntungan dan risiko yang perlu dipertimbangkan sebelum berinvestasi di saham counter-cyclical.
Keuntungan Investasi Saham Counter Cyclical
- Stabilitas Pendapatan Saham-saham counter-cyclical biasanya berasal dari perusahaan yang menghasilkan produk atau jasa yang dibutuhkan terus-menerus, bahkan di masa sulit. Oleh karena itu, saham counter-cyclical dapat memberikan stabilitas pendapatan bagi investor.
- Diversifikasi Portofolio Investasi di saham counter-cyclical dapat menjadi pilihan diversifikasi portofolio bagi investor yang ingin melindungi investasi mereka dari fluktuasi ekonomi yang tajam.
- Potensi Keuntungan Meskipun saham counter-cyclical cenderung lebih stabil daripada saham siklikal, saham-saham ini masih memiliki potensi keuntungan yang baik di masa sulit. Ketika ekonomi sedang mengalami perlambatan, saham counter-cyclical dapat mengalami kenaikan harga.
Risiko Investasi Saham Counter Cyclical
- Risiko Pilihan Saham yang Salah Meskipun saham counter-cyclical cenderung lebih stabil, hal ini tidak berarti bahwa semua saham counter-cyclical sama-sama menguntungkan. Risiko terbesar bagi investor adalah memilih saham yang salah dan mengalami kerugian.
- Risiko Industri Tertentu Saham counter-cyclical berasal dari berbagai industri yang berbeda-beda, sehingga risiko terkait dengan industri tertentu perlu dipertimbangkan. Misalnya, industri farmasi memiliki risiko khusus seperti risiko regulasi dan risiko terkait paten.
- Risiko Likuiditas Saham counter-cyclical cenderung kurang likuid dibandingkan dengan saham-saham lainnya. Hal ini dapat membuat investor sulit menjual saham mereka dengan cepat jika dibutuhkan.
Baca juga : Mengenal Lebih Jauh Mengenai Speculative Stocks dalam Dunia Saham
Cara Memilih Saham Counter Cyclical Stocks yang Baik
Sebelum berinvestasi di saham counter-cyclical, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:
- Stabilitas Pendapatan: Pastikan perusahaan yang Anda pilih memiliki stabilitas pendapatan yang baik. Pilih perusahaan yang memiliki produk atau jasa yang dibutuhkan terus-menerus oleh masyarakat, bahkan di masa sulit.
- Pertumbuhan Jangka Panjang: Pastikan perusahaan memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang. Cari tahu apakah perusahaan memiliki strategi bisnis yang baik untuk mengatasi fluktuasi ekonomi.
- Analisis Fundamental: Lakukan analisis fundamental terhadap perusahaan yang Anda pilih. Periksa laporan keuangan perusahaan, termasuk laba bersih, pertumbuhan pendapatan, dan rasio hutang.
- Valuasi yang Baik: Pastikan saham yang Anda pilih memiliki valuasi yang baik. Hindari saham yang terlalu mahal dan pilih saham yang memiliki valuasi yang masuk akal.
- Manajemen yang Baik: Pastikan perusahaan memiliki manajemen yang baik. Cari tahu siapa CEO dan direktur perusahaan, serta rekam jejak mereka dalam mengelola perusahaan.
- Diversifikasi Industri: Pastikan portofolio saham Anda terdiversifikasi dengan baik di berbagai industri yang berbeda-beda. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko investasi.
- Jangan Lupa Risiko: Ingatlah bahwa investasi saham selalu memiliki risiko. Sebelum berinvestasi, pastikan Anda telah mempertimbangkan risiko investasi dan memiliki strategi untuk mengatasi risiko tersebut.
Kesimpulan
Investasi saham counter-cyclical dapat memberikan keuntungan dan risiko yang perlu dipertimbangkan dengan baik sebelum berinvestasi. Saham-saham counter-cyclical biasanya berasal dari perusahaan yang menghasilkan produk atau jasa yang dibutuhkan terus-menerus, bahkan di masa sulit, sehingga dapat memberikan stabilitas pendapatan bagi investor. Namun, ada risiko terkait pilihan saham yang salah, risiko industri tertentu, dan risiko likuiditas. Sebelum berinvestasi, pastikan Anda telah mempertimbangkan faktor-faktor seperti stabilitas pendapatan, pertumbuhan jangka panjang, analisis fundamental, valuasi yang baik, manajemen yang baik, diversifikasi industri, dan risiko investasi.
FAQs
- Apakah investasi saham counter-cyclical cocok untuk investor pemula?
- Investasi saham counter-cyclical dapat menjadi pilihan investasi yang baik untuk investor pemula yang ingin melindungi investasi mereka dari fluktuasi ekonomi yang tajam. Namun, pastikan Anda memahami risiko investasi sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
- Apa bedanya saham counter-cyclical dengan saham siklikal?
- Saham counter-cyclical berasal dari perusahaan yang menghasilkan produk atau jasa yang dibutuhkan terus-menerus, bahkan di masa sulit, sehingga cenderung lebih stabil. Sedangkan saham siklikal berasal dari perusahaan yang bergantung pada kondisi ekonomi tertentu, sehingga cenderung tidak stabil.
- Apakah saham counter-cyclical selalu menguntungkan di masa sulit?
- Meskipun saham counter-cyclical cenderung lebih stabil, hal ini tidak berarti bahwa semua saham counter-cyclical sama-sama menguntungkan. Risiko terbesar bagi investor adalah memilih saham yang salah dan mengalami kerugian.
- Apa saja risiko investasi saham counter-cyclical?
- Risiko investasi saham counter-cyclical antara lain risiko pilihan saham yang salah, risiko industri tertentu, dan risiko likuiditas.
- Apa saja faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum berinvestasi di saham counter-cyclical?
- Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum berinvestasi di saham counter-cyclical antara lain stabilitas pendapatan, pertumbuhan jangka panjang, analisis fundamental, valuasi yang baik, manajemen yang baik, diversifikasi industri, dan