Untung Rugi Pending Order Dalam Forex
Untung Rugi Pending Order Dalam Forex

Untung Rugi Pending Order Dalam Forex

Untung Rugi Pending Order Dalam Forex, Forex trading sangat populer di seluruh dunia, terutama karena fleksibilitasnya yang tinggi dan kemampuan untuk menghasilkan keuntungan yang besar dalam waktu singkat. Salah satu alat yang umum digunakan oleh trader forex adalah pending order. Namun, seperti halnya dengan semua aspek trading forex, ada untung rugi yang harus dipertimbangkan ketika menggunakan pending order. Artikel ini akan membahas keuntungan dan kekurangan dari menggunakan pending order dalam trading forex.

Apa itu Pending Order?

Pending order adalah instruksi untuk membeli atau menjual aset di masa depan dengan harga tertentu. Dalam trading forex, trader dapat memasang pending order untuk membeli atau menjual pasangan mata uang pada harga tertentu di masa depan. Ada tiga jenis pending order dalam forex trading: buy stop, sell stop, dan limit order.

Keuntungan Pending Order

1. Mengurangi Emosi

Pending order dapat membantu mengurangi emosi dalam trading karena trader telah memutuskan posisi yang ingin mereka ambil sebelumnya. Trader dapat mengatur level stop loss dan take profit sebelum posisi terbuka. Hal ini membantu menghindari overtrading dan membuat keputusan berdasarkan emosi.

2. Otomatisasi Trading

Pending order juga dapat membantu otomatisasi trading. Sebagai contoh, seorang trader dapat memasang buy stop di atas level resistance yang kuat. Jika harga naik dan menembus level resistance, buy stop akan otomatis terpenuhi dan trader akan masuk ke pasar dengan posisi long.

3. Menangkap Peluang Trading

Pending order memungkinkan trader untuk menangkap peluang trading ketika mereka tidak dapat memantau pasar secara aktif. Sebagai contoh, jika trader memperhatikan suatu pola pada grafik, mereka dapat memasang pending order untuk memasuki pasar pada level tertentu ketika pola tersebut terkonfirmasi.

Kekurangan Pending Order

1. Harga Tidak Terpenuhi

Salah satu kekurangan dari menggunakan pending order adalah bahwa harga tidak selalu terpenuhi. Harga mungkin bergerak dengan cepat dan melampaui level pending order tanpa terpenuhi. Hal ini dapat menyebabkan trader melewatkan kesempatan untuk masuk ke pasar atau keluar dari pasar pada level yang diinginkan.

2. Volatilitas Pasar

Pasar forex sangat volatil, dan seringkali harga dapat bergerak dengan cepat dalam waktu singkat. Hal ini dapat menyebabkan pending order terpenuhi pada harga yang tidak diinginkan atau bahkan terlalu jauh dari level stop loss yang diatur.

3. Requote dan Slippage

Pending order dapat menyebabkan requote dan slippage. Requote terjadi ketika broker tidak dapat memenuhi order pada harga yang diminta dan harus memberi tahu trader untuk memasang order baru. Slippage terjadi ketika harga terlampaui pada level pending order dan trader harus memasuki pasar pada harga yang lebih buruk.

Kesimpulan

Pending order dapat menjadi alat yang berguna dalam trading forex. Mereka dapat membantu mengurangi emosi dan otomatisasi trading, serta membantu trader menangkap peluang trading ketika mereka tidak dapat memantau pasar secara aktif

Gabung Sekarang